1. Bahasa
Sebagai Alat Berfikir
Perbedaan antara
manusia dengan bangsa primata lainnya adalah faktor keberadaan bahasa. Semua
bangsa primata, seperti kera, memiliki otak seperti manusia. Akan tetapi
kemampuan otak mereka tidak digunakan untuk berfikir dan melahirkan ilmu
pengetahuan karena ketiadaan bahasa mereka. Misalnya, seseorang tidak tahu cara
bertani apabila ia tidak memilki pembendaharaan .Dengan demikian,tingkt
kecerdasan seserang tidak hanya di tentukan oleh kotdrat yang berupa tingginya
IQ.akn tetapi,hal ini di pengaruhi pula oleh penguasaanya di dalam bahasa.
2. Bahasa
sebagai sarana ekspresi diri
Setiap manusia mempunyai
perasaan,keinginan,harapan,dan sejenisnya. semua dapat di ungkapkan melalui
bahasa.dengan bahasa pula kita bisa menyatakan karakter dan jatidiri kita.rasa
optimis,senang,curiga,keluhan,kemarahan,dan sebaganya.penyair contohnya,orang
yang pandai mengekpresikan dirinya melalui kata-kata.sementara itu,seorang
pemarah biasanya kurang dapat mengekpresikan perasaanya melalui kata-kata
sehingga yang muncul kemudian adalah tindakan fisik.penguasaan bahasa itu
penting,salah satunya dalam rangka meningkatkan kemampuan kita di dala
mengungkapkan perasaan kita sehingga lebih mudah dan jelas di terima orang
lain.caranya adalah dengan memperhatikan dan mempelajari orang lain dalam
berbahasa,banyak membaca,dan banyak pula melakukan pengamatan atas berbagai
fenomena yang terjadi di sekeliling kita dengan begitu,kekayaan kosakata akan
semakin bertambah.berdasarkan bahasa seseorang pun,kita dapat mengalami
karakteristik seseorang.apakah orang itu penyabar,penyayang,penurut,berwatak
kasar,arogan, dan seterusnya.oleh karena itu,untuk memahami karakter orang
lain,perhatikan kata-katanya. Bukan hanya isinya,melainkan pula cara dia
menggunakanya.
3. Bahasa sebagai sarana komunikasi
Manusia
merupakan makhluk sosial yang harus mampu berinteraksi untuk memenuhi kebutuhan
hidup.oleh karena itu,kepiawaian kita di dalam mengelola kata-kata sangat
berpengaruh pada sukses tidaknya kata di dalam berkmunikasi dan dalam pengguna
secara luas.peristiwa-peristiwa sosial dan politik yang terjadi i kehidupan
kita banyak pengaruhi oleh faktor kebahasaan.mislnya,tawuran antarseporter
sepak bola,bahkan peperangan antara negara.demikian pula peperanga yang sering
kai bermula dari ketidakmamppuan berdeplomasi diantara para petingginya
sehingga memicu konflik yang lebih besar.
Penggunaan bahasa dalam
berkomunikasi terbagi ke dalam dua bagian berikut
a. pengguna
bahasa lisan yang meliputi kegiatan berbicara dan menyimak
b. pengguna
bahasa tertulis yang meliputi kegiatan menulis dengan membaca
untuk lebih
jelasnya,perhatikan gamba tersebut.
Kedua untuk
bahasa ini memiliki karakteristik masing-masing yaitu sebagai berikut
1) Berbahasa lisan cenderung bersifat spontan.di
samping itu,ragam bahasa lisan banyak menggunakan kosakata percakapan seperti
kok,dong,sih,deh.
2) Berbahasa
secara tertulis lebih tertata karena memiliki banyak waktu untuk memilih dan
menggunakan kosakata secara tepat.
4. Bahasa
sebagai Sarana Integrasi dan Adaptasi Sosial
Bahasa berperan sebagai
sarana komunikasi. Konsekuensi logisnya adalah bahasa dapat menjadikan setiap
orang merasa menjadi bagian dari kelompok masyarakat. Karena menggunakanbahasa
yang sama, mereka merasa bersaudara. Mereka merasa memiliki kedekatan emosi
walaupun sebenarnya mereka tidak saling mengenal.maka bahasa memiliki fungsi
sebagai sarana persatuan.seseorang merasakan bagian dari masyarakat karena
kesamaan bahasa. Kesadaran seperti itu sering sekali mendorong seseorang
berusaha untuk beradaptasi dengan kelompok mayarakat lain. Dengan sarana
bahasa, seseorang menyesuaikan diri sehingga dapat tampak seolah- olah
merupakan bagian dari kelompoknyayang dikehendakinya itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar